Menekuni berbagai peluang bisnis di bidang makanan memang menjanjikan untung besar bagi para pelakunya. Terbukti tidak hanya pengusaha bermodal besar saja yang memulai usaha gerobak makanan berlomba menekuni bisnis makanan, namun para pengusaha bermodal minim pun juga memiliki minat yang kuat untuk meraup keuntungan dari peluang bisnis ini. Dan salah satu alternatif yang saat ini banyak dijalankan para pengusaha yaitu memulai usaha gerobak makanan.
Target Pasar
Yang menjadi sasaran memulai usaha gerobak makanan ini rata-rata adalah masyarakat dari kalangan menengah kebawah. Hal ini dikarenakan harga makanan yang ditawarkan biasanya jauh lebih murah dari makanan yang ada di restoran atau rumah makan pada umumnya.
Memulai Usaha Gerobak
Makanan Seperti halnya bisnis lainnya yang membutuhkan modal besar, bisnis makanan ala gerobak juga membutuhkan beberapa persiapan sebelum memulai usaha gerobak makanan. Persiapan yang perlu diperhatikan dalam memulai usaha gerobak makanan antara lain sebagai berikut :
1. Pilih menu makanan yang memang cocok ditawarkan dengan menggunakan gerobak. Seperti siomay,bakso, mie ayam, soto, ketoprak, nasi goreng, empek-empek, bubur ayam, sate ayam, serta masih banyak lagi lainnya. Agar menarik konsumen, tawarkan sesuatu yang khas atau unik pada produk Anda.
2. Mengumpulkan berbagai informasi yang berhubungan dengan ide bisnis yang akan Anda jalankan. Misalnya mencari informasi tentang resep cara pembuatan makanan, jumlah modal yang dibutuhkan, harga produk yang ada di pasaran, besarnya persaingan pasar, dll.
3. Mempersiapkan peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk modal usaha. Untuk menjalankan usaha makanan dengan gerobak, peralatan yang paling penting adalah gerobak yang menarik, alat masak (kompor/tungku, wajan, atau panci), serta alat makan (piring/mangkok, gelas, sendok dan garpu).
4. Memilih lokasi usaha yang strategis. Walaupun bisnis makanan ala gerobak tidak membutuhkan tempat usaha yang permanen, namun sebaiknya Anda memulai usaha gerobak makanan dengan menentukan lokasi mana saja yang akan Anda lewati. Misalnya seperti di kawasan pemukiman padat penduduk, sekolah, kampus, perkantoran, pasar, serta tempat ramai lainnya asalkan tidak mengganggu ketertiban.
5. Rasa dan penyajian produk yang baik. Agar cita rasa makanan yang Anda tawarkan terjamin kualitasnya, hal yang paling penting dalam memulai usaha gerobak makanan adalah memilih bahan baku yang benar-benar segar. Usahakan untuk belanja bahan baku setiap hari, sehingga bahan yang digunakan kondisinya masih bagus.
Keuntungan bisnis makanan gerobak
Menjalankan bisnis makanan dengan gerobak tentunya memberikan banyak keuntungan bagi para pelakunya, mulai dari modal awal yang relatif terjangkau, mobilitasnya yang cukup tinggi karena gerobak mudah dipindahkan untuk mencari lokasi yang strategis, masa kembali modal lebih cepat daripada bisnis makanan lainnya.
Kendala bisnis makanan gerobak
Disamping memberikan banyak kelebihan, menjalankan usaha makanan ala gerobak ternyata memiliki resiko bisnis yang terkadang menghambat jalannya usaha. Masalah yang sering dialami yaitu adanya kemungkinan terkena penertiban petugas tramtib. Oleh karena itu bagi Anda yang berjualan di sekitar pasar atau pusat keramaian lainnya, perhatikan lokasi mana saja yang tidak diperbolehkan untuk berdagang. Sehingga Anda tidak repot dikejar-kejar para petugas tramtib.
Strategi Pemasaran Bisnis Makanan Gerobak
Strategi pemasaran yang paling efektif untuk memulai usaha gerobak makanan ini adalah mempromosikannya dari mulut ke mulut. Strategi ini akan lebih mudah jika usaha yang Anda jalankan memiliki keunikan tersendiri dan cita rasa yang ditawarkan memberikan kepuasan kepada para pelanggan.
POTENSI KEUNTUNGAN BISNIS MODEL GEROBAK? Peluang yang menggiurkan dari Binis Usaha Kuliner model Gerobak ini adalah membuka cabang jenis usaha yang sama lebih dari satu gerobak atau menjual bisnis Anda dengan cara waralaba. Potensi keuntungannya bisa dihitung dengan asumsi berikut: Misalnya Anda membuka cabang menjadi 10 gerobak, dengan keuntungan per gerobak Rp. 100.000 per hari. Maka jika kita Anda mempunyai 10 cabang maka per hari keuntungan Anda berlipat menjadi (Rp. 100.000 x 10) = Rp. 1.000.000 per hari. Maka dalam sebulan penghasilan Anda mencapai (30 hari x Rp. 1.000.000) = Rp. 30.000.000 per bulan.
CARA MUDAH MEMBUKA CABANG DAN MEMBUAT WARALABA BISNIS MODEL GEROBAK? Bagaimana cara membuka cabang bisnis kuliner ala gerobak adalah dengan membuat sistem bisnisnya atau SOP (Standard Operating Procedure) dari bisnis model gerobak ini. Bagaimana caranya? Belajarlah membuat sistem SOP dengan cari yang paling mudah, praktis, murah dan bekerja dengan baikK. Karena itu kami merekomendasikan belajar paada ahlinya di link “SOP USAHA BISNIS KULINER MODEL GEROBAK”.